Semakin Panas! Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan sinyal kuat terkait kemungkinan pemanggilan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), K.H. Yahya Cholil Staquf, dalam pusaran kasus dugaan korupsi adiknya Yaqut Cholil dalam penyelenggaraan ibadah haji di Kementerian Agama periode 2023–2024.
Namanya muncul seiring dengan pendalaman masif yang dilakukan lembaga antirasuah tersebut.
Juru Bicara KPK Budi Prasetyo menyatakan, bahwa pemanggilan saksi termasuk Gus Yahya akan sangat bergantung pada kebutuhan dan perkembangan proses penyidikan yang sedang berjalan. Hal ini mengindikasikan bahwa pintu untuk memeriksa Ketum PBNU masih terbuka lebar.
Berita ini Sebagaimana disampaikan Budi di Gedung Merah Putih KPK Jakarta, pada Senin 15 September 2025.
