Boring
This post has received widespread feedback from users for being monotonous and overly repetitive.
🌀 “Tantra Bhairawa yg Disesatkan?”
Faktanya… justru ilmu inilah yg dulu bikin Nusantara gak jadi dijajah Mongolia.
Iya, baca pelan² dulu 🌿
Sebelum km buru² ngetik “Astagfirullah” atau “itu ilmu gelap”.
---
Anehnya gini…
Begitu denger istilah Bhairawa Tantra, banyak orang langsung meriang:
“sesat… setan… sihir… tenung…”
Padahal…
ilmu yg km hina itu dulu dipakai para raja Nusantara buat ngelindungi seluruh tanah ini dari penaklukan kekaisaran terbesar di dunia.
Kok bisa?
Yuk tarik napas… kita buka tirai yg udah lama ditutup.
🌀
---
🌿 Apa sih Tantra Bhairawa itu?
Bukan santet, bukan pesugihan, bukan ilmu hitam.
Bhairawa itu laku hadapi bayangan diri sendiri.
Ilmu buat bikin batin manusia tegak:
• berani ngadepin takutannya,
• ngatur amarahnya,
• jernih melihat ego,
• nguasai diri sebelum nguasai dunia.
Bahasa modernnya?
Shadow work paling tua di Nusantara.
Tapi gara² kolonial + ideologi luar + pengkhotbah latah,
ilmu yg elegan itu berubah citra jadi “kegelapan”.
Padahal…
justru laku ini yg bikin raja-raja Jawa tahan banting secara mental.
---
🌀 Contoh paling nyata: Kertanegara.
Raja Singasari itu bukan “pemuja setan” seperti yg sering difitnah.
Beliau itu tantris — bukan tukang klenik.
Kenapa beliau belajar Bhairawa?
Karena beliau sadar musuhnya bukan sembarang musuh.
Siapa?
Kubilai Khan.
Kaisar China–Mongol. Penguasa hampir separuh dunia.
Pikirkan…
Negara² raksasa runtuh di hadapannya.
Tapi Nusantara?
Justru bikin utusan Mongol pulang tanpa telinga dgn kepala panas dan strategi ambyar.
Kok bisa?
Karena mental para pemimpin Jawa waktu itu keras, jernih, dan tegak.
Dan itu hasil laku batin — bukan hasil bacot di medsos 😌
---
🌿 Lalu kenapa Bhairawa Tantra hilang?
Jawaban pedasnya:
Karena kalau rakyat Nusantara sadar akan kekuatan batinnya,
gk ada bangsa yg bisa ngacak-ngacak kita.
Maka apa yg dilakukan penjajah?
• tradisi batin di-demonisasi,
• laku leluhur dibilang sesat,
• budaya dipreteli,
• mental dipotong dari akarnya.
Sisanya diterusin lewat tokoh² yg nyerocos di mimbar tanpa baca naskah kuno.
Dan jadilah generasi skrng yg langsung panik tiap denger kata “Tantra”.
Padahal yg mereka takuti itu cuma bayangan dari ketidaktahuan mereka sendiri.
---
🌀Pertanyaan Ken yg mungkin bikin panas leher sebagian orang:
Kalau Tantra Bhairawa itu sesat…
kenapa para raja Nusantara yg mempelajarinya justru mencetak kerajaan TERBESAR di Asia Tenggara?
Kalau leluhur Jawa dulu gelap…
kenapa negeri ini jadi rebutan saudagar dunia?
Kalau tanah Jawa “jalmo moro jalmo mati”…
kenapa para pelaut dari India–China–Arab ngantri masuk?
Dan yg paling miris:
Kalau ilmunya sesat, kenapa penjajah malah sibuk memadamkannya?
Sejak kapan penjajah takut sama ilmu yg nggak punya pengaruh?
Coba pikir.
Kadang jawaban paling terang muncul dari pertanyaan paling tajam.
---
🌿 Ken nulis ini bukan buat ngajarin Tantra.
Ken cuma ngajak km ingat satu hal sederhana:
Leluhur kita bukan bangsa gelap.
Mereka bangsa cerdas — di darat, laut, dan batin.
Tanah ini dulu dijaga bukan cuma dgn tombak…
tapi dgn kesadaran.
Dan kesadaran itu yg sekarang hilang.
---
🌀 Nah sekarang giliran km tulis jejak jiwamu di komen:
Menurut km…
kenapa ilmu batin sehebat itu bisa hilang dari Nusantara?
Krn waktu?
Krn politik?
Atau… memang ada pihak yg sengaja memutus rantainya?
Tulis pendapat km.
Kadang satu komentar bisa menggoyang memori yg sdh 700 tahun tidur 🌿✨
...
Rahayu 🙏✨
❤Ken Lover's ❤
...
#peace
#blessings
#heartfeltmessage
#tantrabhairawa
...
Charles Egodigwe Egodigwe
Delete Comment
Are you sure that you want to delete this comment ?