Loading Logo

Lรคser in..

3 w ยทร–versรคtt

๐”ป๐•–๐•Ÿ๐•˜๐•’๐•Ÿ ๐•„๐•’๐•ค๐•ฆ๐•œ โ„™๐•š โ„•๐•–๐•ฅ๐•จ๐• ๐•ฃ๐•œ ๐”น๐•–๐•ฃ๐•’๐•ฃ๐•ฅ๐•š ๐”ธ๐•Ÿ๐••๐•’ ๐•„๐•–๐•ž๐•š๐•๐•š๐•œ๐•š ๐”ธ๐•‹๐•„ ๐”น๐•–๐•ฃ๐•›๐•’๐•๐•’๐•Ÿ


๐‘จ๐’‘๐’‚๐’Œ๐’‚๐’‰ ๐‘จ๐’๐’…๐’‚ ๐’•๐’‚๐’‰๐’– ๐’ƒ๐’‚๐’‰๐’˜๐’‚ ๐’•๐’†๐’Œ๐’๐’๐’๐’๐’ˆ๐’Š ๐’š๐’‚๐’๐’ˆ ๐’…๐’Š๐’ˆ๐’–๐’๐’‚๐’Œ๐’‚๐’ ๐‘ท๐’Š ๐‘ต๐’†๐’•๐’˜๐’๐’“๐’Œ ๐’”๐’‚๐’‚๐’• ๐’Š๐’๐’Š ๐’‚๐’…๐’‚๐’๐’‚๐’‰ ๐’š๐’‚๐’๐’ˆ ๐’‘๐’‚๐’๐’Š๐’๐’ˆ ๐’„๐’‚๐’๐’ˆ๐’ˆ๐’Š๐’‰ ๐’…๐’Š ๐’…๐’–๐’๐’Š๐’‚?

Pernyataan itu dilontarkan pengamat teknologi digital, ๐๐ก๐ข๐ฅ๐ข๐ฉ๐ฎ๐ฌ ๐ ๐’๐ฎ๐ง๐๐ข, ๐’๐“, menjawab pertanyaan media seputar perkembangan teknologi ๐๐ข ๐๐ž๐ญ๐ฐ๐จ๐ซ๐ค.

Philipus memberikan penjelasan tentang ๐“๐ž๐ค๐ง๐จ๐ฅ๐จ๐ ๐ข ๐–๐ž๐›3, ๐€๐ˆ, serta ๐๐ฅ๐จ๐œ๐ค๐ก๐š๐ข๐ง lapis satu yang belum dimiliki Blockchain lain.

Lantas, apakah Anda tidak mencoba memahami bahwa dengan memasuki Pi Network berarti Anda sudah memiliki ATM berjalan 24 jam?

"ATM ini tidak pernah berhenti mendapatkan uang seumur hidup. Kita cuma menekan tombol petir satu kali tiap hari uang kita tetap berisi dan bernilai tinggi tanpa kita harus bekerja keras," kata Philipus.

Bayangkan, dengan memiliki 10 koin Pi saja bukankah Anda sudah termasuk dari 10% orang kaya di dunia?

Bila saat ini Anda menjadi bagian dari miliaran orang berusaha bergabung dengan Pi Network, tentu Anda akan mendapatkan teknologi sangat berharga.

Philipus, yang juga ๐Š๐ž๐ญ๐ฎ๐š ๐Š๐จ๐ฆ๐ฎ๐ง๐ข๐ญ๐š๐ฌ ๐๐ข๐จ๐ง๐ž๐ž๐ซ ๐๐ž๐ง๐š๐ฃ๐š๐ฆ, ๐๐š๐ฌ๐ข๐ซ ๐”๐ญ๐š๐ซ๐š, ๐Š๐ฌ๐ฅ๐ข๐ฆ๐š๐ง๐ญ๐š๐ง ๐“๐ข๐ฆ๐ฎ๐ซ ini, menggambarkan, seseorang bisa kaya apalagi perusahaan, perbankan, negara, dan lainnya dengan memanfaat teknologi ini.

Dilansir dari artikel ๐ง๐ž๐ฐ๐ฌ๐š๐ญ๐š๐ฅ๐จ๐ž๐ง.๐œ๐จ๐ฆ, hal ini yang harus disadari bahwa, yang kita tambang saat ini adalah uang digital sebagai alat pembayaran seluruh dunia.

Dengan ๐๐ข๐…๐ž๐ฌ๐ญ yang cukup semarak belum lama ini, dan diluncurkannya fitur ๐๐จ๐ฆ๐š๐ข๐ง ๐ฉ๐ข (.๐ฉ๐ข) membuat perusahaan-perusahasn besar seperti ๐†๐จ๐จ๐ ๐ฅ๐ž, ๐€๐ฆ๐š๐ณ๐จ๐ง, ๐“๐ž๐ฌ๐ฅ๐š, ๐’๐š๐ฆ๐ฌ๐ฎ๐ง๐ , dan lainnya berusaha menjadi pemenang dalam lelang domain ini.

"Bayangkan, mereka membeli puluhan ribu bahkan ratusan ribu Pi untuk mendapatkan hak paten 1 domain Pi dan kalau jutaan domain di lelang berapakah aset Pi yang dimiliki CT?

"Ayo teman-teman sadar dari kenyamanan Anda selama ini. Segera bangun dari tidur Anda karena dunia sudah berubah mengusung teknologi Pi Network. Kita telah memasuki peradaban kehidupan baru yang serba cepat melalui Web 3," ujar, Ketua KPIG Medan ini.

Menyinggung teknologi Web 3, Philipus memaparkan, ini adalah sebuah revolusi teknologi yang selama ini belum muncul, mau tidak mau akan meninggalkan teknologi Web 2 yang dimanfaatkan banyak orang hari-hari.

"Melihat teknologi saat ini jangan kaget. Karena sebentar lagi peran uang fiat mulai di tinggalkan orang secara pelahan tapi pasti beralih ke dunia digital yang lebih aman. Apalagi teknologi AI yang membuat banyak pekerjaan kita selama ini juga perlahan akan hilang dan dikerjakan oleh robot," papar Philipus.

Robot sudah pasti mengurangi pekerjaan yang selama ini dilakukan manusia, akibatnya tenaga kerja kehilangan pekerjaan akibat beralih ke teknologi robot.

Itu sebabnya kita yang selama ini sebagai penambang Pi sudah memiliki aset paling berharga untuk mengantisipasi masalah kehilangan pekerjaan

"Kita sebagai pioneer beruntung karena cepat terbangun dan menyadari bahwa waktu tak pernah menunggu kita tapi terus melaju. Ketika saya mengingatkan anda untuk klik petir karena Pi bernilai tinggi. Meski terkadang saya disebut halu. Itu hak mereka dan wajar saja sebagai manusia di mana-mana suka mengurus orang lain. Padahal dia sendiri tak terurus," kata mantan staf salah satu BUMN ini.

"Bahkan ketika disuruh klik petir, ada yang bilang buat apa itu menjadi pioneer sebagai penambang koin Pi, hanya menguntungkan orang yang suruh itu," lanjutnya.

Tapi pioneer yang cerdas pasti mengabaikan saja omongan orang yang belum paham dan tidak mau untuk memahami tentang perkembangan teknologi digital yang terus melejit mencapai puncaknya.

"Tak heran, ada juga mereka yang meminta bukti apa yang telah kami kerjakan selama ini. Jika ada bukti mereka akan gabung ke Pi Network. Banyak juga tak percaya dan malas klik petir buang-buang waktu saja. Bahkan ada yang sudah menambang lama dan akhirnya mereka menghapus Akun Pi -nya," tuturnya.

Ternyata, saat ini PI Network membuktikan bahwa teknologi blockchain telah menghasilkan koin Pi yang berpotensi menciptakan nilai yang potensial.

Bayangkan jika sejumlah negara dan perusahaan berkaliber dunia telah berintegrasi dengan PI Network, jadi, selamat kepada mereka yang tetap bersabar menambang Pi.

"Kini Anda adalah pemenang sejati sebagai pengguna teknologi canggih. Saat ini Anda adalah orang-orang berjaya bagian dari puluhan juta pioneer dunia karena sebuah mimpi menjadi kenyataaan dalam suatu peradaban baru dunia saat ini. Salam Petir,"

image